Pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) hari pertama di SD Negeri Pundungan, Rabu (26/10/2022) berjalan dengan lancar. Sebanyak 28 siswa kelas 5 yang dibagi menjadi dua sesi mengikuti ANBK di ruang lab komputer SD Negeri Pundungan.
Pada sesi pertama, lima belas siswa mengikuti ABNK berbasis komputer dan sesi kedua diikuti 13 siswa. Pelaksanaan ANBK ini berlangsung dua hari, 26-27 Oktober 2022.
Perlu diketahaui ANBK merupakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) sebagai pengganti Ujian Nasional (UN) yang telah dihapus sejak 2021 lalu. Namun, berbeda dengan UN yang hasilnya digunakan sebagai penentu kelulusan, kali ini hasil ANBK yang merupakan program evaluasi dari Kemdikbudristek ini digunakan sebagai evaluasi untuk meningkatkan mutu pendidikan secara menyeluruh.
Rahayu Purwaningsih, S.Pd, SD selaku kepala sekolah SD Negeri Pundungan menjelaskan bahwa ada tiga instrumen penilaian dari ANBK sebagai bagian dari evalusi pemerintah meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Yang pertama Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) yang mengukur literasi membaca dan literasi matematika (numerasi) siswa, kedua Survei Karakter yang mengukur sikap, nilai, keyakinan, dan kebiasaan yang mencerminkan karakter siswa, dan ketiga Survei Lingkungan Belajar yang mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar-mengajar di kelas maupun di tingkat satuan pendidikan.
"Alhamdulillah, kegiatan ABNK hari pertama berjalan dengan lancar. Komputer bekerja dengan baik dan jaringan internet cukup lancar dan stabil. Kita mengharapkan hasil yang maksimal dan memberi gambaran kondisi SD Negeri Pundungan sesuai tujuan pelaksanaan ANBK”, pungkas Rahayu Purwaningsih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar